Pemkot Palopo Dorong UMKM Naik Kelas, Targetkan 10 UMKM Go Internasional
PALOPO,4Menit.Com – Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palopo, Ilham Hamid, SE.,M.Si mewakili Wali kota Palopo Menghadiri Pembukaan Pelatihan Peningkatan Kapasitas & Kompetensi SDM UMKM. Senin,11 Agustus 2025.
Yang dilaksanakan di Kantor Dinas Koperasi dan UMKM.
Laporan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Palopo Supiati, S.E., M.M. menyampaikan maksud dan tujuan dari kegiatan ini untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas Produk UKM, memberikan wawasan dan informasi untuk mengembangkan strategi usaha yang lebih baik, perluas target pemasaran UKM, serta meningkatkan pemahaman pelaku UKM baik terhadap regulasi-regulasi terkait UKM maupun penggunaan media pemasaran khususnya pemasaran melalui digital.
Pelatihan pembangunan Usaha Mikro ini dilaksanakan 3 hari mulai hari senin,11m s/d 13 Agustus 2025 dan diikuti oleh 30 Peserta dari pelaku usaha mikro yang ada di Kota Palopo dengan jenis produk olahan makanan, minuman dan Kriya Kota Palopo.
Diharapkan agar Peserta yang mengikuti pelaksanaan ini dapat memahami dengan baik dan tidak hanya sekedar menambah pengetahuan dan wawasan akan tetapi dapat mengaplikasikan untuk kemajuan dan meningkatkan produk UKM serta tercipta nya sumber daya manusia yang berkompeten dibidang usaha mikro, serta diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini para peserta pelatihan dapat lebih berkembang baik dari segi legalitas, pembiayaan, pemasaran dan SDM serta perlu dilakukan Monev guna mengetahui perkembangan usahanya.
Selanjutnya, Sambutan Walikota Palopo yang diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palopo menyampaikan Pemerintah Kota Palopo tentu memberi Support bagi setiap pelaku usaha mikro yang ingin mengembangkan usahanya, karena bagaimana pun juga kontribusi usaha mikro turut terutama dalam penyerapan tenaga kerja .
Salah satu program utama pada masa kepemimpinan “Palopo Baru ” saat ini adalah mewujudkan 10 UMKM go internasional, karenanya dukungan yang akan terus kita upayakan adalah meningkatkan kapasitas, skill dan mindset sumber daya manusianya, serta membuka akses seluas-luasnya bagi pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya.
Olehnya itu, untuk berdaya saing daerah kompetitif saat ini, para pelaku usaha mikro perlu meningkatkan kapasitas diri melalui pengembangan dan penguatan pendidikan vokal sehingga kedepan Bapak/ibu sekalian dapat lebih terlatih, terampil dalam mengembangkan usaha sekaligus menata masa depan usaha menjadi lebih baik.
Insya Allah jika pelaku UMKM senantiasa konsen pada pengembangan potensi diri melalui metode pendidikan vokasi, maka hal itu dapat menambah mental dan karakter diri anda menjadi SDM yang bukan saja mampu membuka peluang usaha tetapi bisa memberdayakan potensi masyarakat mengembangkan UMKM.
Dan insya Allah juga dengan dukungan stakeholder pada masa kepemimpinan periode ini, kami juga akan mengupayakan akses kredit usaha khusus pelaku UMKM perempuan, mengingat dominan pelaku usaha dilakoni oleh kaum perempuan.
Namun demikian saya perlu pesankan bahwa kiranya para pelaku usaha mikro agar senantiasa taat asas dan taat hukum dengan melengkapi legalitas formal atau izin usaha, sehingga selain diakui secara hukum, juga akan memudahkan pelaku usaha mikro mendapatkan akses permodalan.
Harapannya pada kesempatan ini, semoga usaha yang bapak ibu lakon dapat sukses dan eksis sehingga memberi dampak kesejahteraan buat keluarga dan masyarakat serta mendukung kemajuan daerah.
Disamping itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Andi Enceng, SE mengatakan Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) memiliki peran penting dalam mewujudkan ketahanan pangan. Keduanya dapat berkolaborasi untuk memperkuat sektor pangan, mulai dari hulu hingga hilir, termasuk dalam produksi, distribusi, dan pemasaran hasil pertanian.ujarnya
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Koperasi dan UMKM,Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sul-Sel,Kepala Dinas Ketahanan Pangan,Para pejabat fungsional pengawas Koperasi dan staf Dinas UKM,Serta para pelaku UMKM se- Kota Palopo.(*)
