Dampingi Dirjen Cipta Karya Tinjau Kerusakan Gedung DPRD Makassar, Pimpinan dan Anggota DPRD Tegaskan Dukungan Pembangunan
Makassar,4Menit.Com – Tim Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum (PU) yang dipimpin langsung Dirjen Cipta Karya Dewi Chomistriana meninjau kondisi Gedung DPRD Kota Makassar, Selasa (16/9/2025). Peninjauan dilakukan menyusul kerusakan berat gedung pascaperistiwa pembakaran pada 29 Agustus 2025 lalu.
Hadir mendampingi rombongan Ditjen Cipta Karya, para pimpinan DPRD Makassar bersama Sekretaris DPRD Andi Rahmat Mappatoba. Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin juga hadir bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, serta pejabat terkait seperti Kepala Dinas PUPR Kota Makassar.
Ketua DPRD Makassar Supratman menjelaskan, agenda ini bertujuan meninjau langsung kondisi pascakebakaran sekaligus melakukan perhitungan awal kebutuhan anggaran sebagai bahan pertimbangan pengajuan pembangunan ulang yang direncanakan mendapat dukungan pemerintah pusat.
“Pasca kebakaran yang melanda Gedung DPRD pada 29 Agustus lalu, perhatian pemerintah pusat dan pemerintah kota terus tertuju pada percepatan rencana pembangunan Gedung DPRD Kota Makassar,” ujar Supratman.
Ia menegaskan, pihak DPRD siap memberikan dukungan penuh untuk memastikan kelancaran proses pembangunan kembali.
Sementara itu, Sekretaris DPRD Makassar Andi Rahmat Mappatoba menegaskan kesiapan pihaknya mengawal seluruh proses pembangunan.
“Kami dari Sekretariat DPRD Kota Makassar akan mendukung dan memberikan data yang dibutuhkan demi kelancaran mulai dari proses perencanaan hingga pembangunan kembali gedung DPRD Makassar,” ucapnya.
Ia menambahkan, dukungan ini akan selaras dengan arahan pemerintah daerah.
“Prinsipnya, kami akan mensupport semua langkah cepat dari Kementerian PU, tentunya dengan petunjuk dan arahan dari Wali Kota Makassar,” kata Andi Rahmat.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menyebut Presiden Prabowo telah memberikan instruksi agar proses penanganan dilakukan secara cepat dan tepat.
“Kementerian PU menindaklanjuti arahan Presiden untuk segera melakukan rehabilitasi terhadap fasilitas umum yang terdampak,” kata Dody.
Keputusan untuk membangun ulang gedung utama DPRD Makassar diambil setelah peninjauan langsung oleh Dirjen Cipta Karya Dewi Chomistriana bersama Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dan pimpinan DPRD.
Menurut Dewi, gedung utama yang diresmikan pada 1986 mengalami kerusakan berat dan dinilai tidak lagi memenuhi standar keamanan modern, seperti ketahanan gempa dan jalur evakuasi.
“Untuk gedung utama ini akan kami usulkan sesuai usulan Pak Wali, yaitu dilakukan rekonstruksi atau pembangunan baru,” jelasnya.
Sementara itu, gedung baru di kompleks DPRD yang dibangun pada 2024 hanya mengalami kerusakan ringan dan akan segera direhabilitasi. Targetnya, bangunan tersebut dapat kembali difungsikan pada awal 2026.